Pertambangan adalah bagian kegiatan usaha untuk memproduksi Mineral, Batubara dan Mineral ikutannya. Industri pertambangan merupakan salah satu sektor yang sangat penting bagi perekonomian banyak negara. Namun, aktivitas ini juga memiliki risiko tinggi yang dapat membahayakan keselamatan dan kesehatan pekerja.
Oleh karena itu, penerapan sistem K3 pertambangan yang efektif sangat diperlukan untuk meminimalkan potensi bahaya, menciptakan lingkungan kerja yang aman serta melindungi pekerja dari berbagai risiko yang terkait dengan pekerjaan mereka, seperti kecelakaan, paparan bahan berbahaya, dan kondisi kerja yang tidak aman.
Beberapa alasan pentingnya K3 di sektor pertambangan antara lain:
Ketentuan K3 Pertambangan
1. Keselamatan dan kesehatan kerja pertambangan
2. Keselamatan operasi pertambangan
K3 Pertambangan
1. Manajemen risiko
2. Program keselamatan kerja yang meliputi pencegahan terjadinya kecelakaan, kebakaran, dan kejadian lain yang berbahaya
3. Pendidikan dan pelatihan keselamatan kerja
4. Administrasi keselamatan kerja
5. Manajemen keadaan darurat
6. Inspeksi keselamatan kerja
7. Pencegahan dan penyelidikan kecelakaan
8. Kesehatan kerja pertambangan meliputi program kesehatan pekerja, higienis dan sanitasi, ergonomis, pengelolaan makanan, minuman, gizi pekerja, diagnosis serta pemeriksaan penyakit akibat kerja
9. Lingkungan kerja pertambangan yang memuat peraturan perusahaan, pengukuran, penilaian, dan pengendalian terhadap kondisi lingkungan kerja
K3 Operasi Pertambangan
A. Sistem dan pelaksanaan pemeliharaan/perawatan sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan pertambangan, meliputi:
1. Merencanakan sistem pemeliharaan atau perawatan sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan Pengolahan dan Pemurnian.
2. Menunjuk penanggung jawab dalam sistem pemeliharaan atau perawatan sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan Pengolahan dan Pemurnian.
3. Melaksanakan sistem pemeliharaan atau perawatan sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan Pengolahan dan Pemurnian sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan dan standar nasional atau internasional yang diakui.
B. Pengamanan instalasi
C. Tenaga teknis bidang keselamatan operasi yang kompeten
D. Kelayakan sarana, prasarana instalasi, dan peralatan Pengolahan dan Pemurnian dengan melaksanakan uji dan pemeliharaan kelayakan
E. Keselamatan fasilitas pengolahan dan pemurnian
Pengelolaan Lingkungan Hidup Pertambangan
1. Pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup pertambangan sesuai dengan dokumen lingkungan hidup.
2. Penanggulangan dan pemulihan lingkungan hidup apabila terjadi pencemaran dan perusakan lingkungan hidup.
K3 di sektor pertambangan bukan hanya kewajiban hukum, tetapi juga tanggung jawab moral untuk melindungi pekerja dan lingkungan. Dengan penerapan prinsip K3 yang efektif perusahaan pertambangan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif. Melalui upaya bersama, kita dapat memastikan bahwa industri pertambangan tidak hanya menguntungkan secara ekonomi tetapi juga aman bagi semua pekerja yang terlibat.
Ikuti pelatihan Pengawas Operasional Pertama ditempat kami. Untuk memenuhi kebutuhan POP yang berkompeten dan berlisensi.
Pendaftaran Pelatihan POP hubungi Admin Kami atau Klik Disini.
Ingat Training, Ingat URP!
